Tuesday, January 12, 2016

Seize the day = Bersyukur

Beberapa kali dikasi tau mengenai filosofi "Carpe Diem" atau bahasa inggrisnya seize the day. atau bahasa Indonesia adalah menikmati setiap momen.

Mungkin baru ngerasa kemarin, setelah beberapa kali disaranin sama counsellor. Dia bilang kalau enjoying the moment bisa dengan menggunakan seluruh panca indera untuk bisa merasakan dan menikmati setiap detik dalam hidup. Melihat dengan mata hati, menghirup aroma saat itu, dan meraba apa yang jadi fokus kita. Berasa kemarin waktu main sama Arka, bisa menikmati main sama Arka, melupakan semua masalah lain. Ketawa bareng Arka, bercanda bareng Arka, dan sangat enjoy momen itu sampai bisa lupa sama yang lain.

Mungkin ini yang dikatakan khusyuk? wallahualam. Mensyukuri setiap momen yang dirasakan dengan menikmati setiap momen itu. Karena waktu itu gak akan kembali kan. Jadi nikmati saja momen yang kita rasakan mumpung masih kita jalanin.

Jadi, kita mulai menikmati, menikmati menulis disertasi, menikmati bimbingan dengan supervisor. Jangan sampai kita terlalu memikirkan apa yang sebenarnya belum terjadi. Masa depan itu malah kesannya sudah terjadi di dalam pikiran kita, "nanti kalau begini bagaimana". Itu yang kadang membuat energi habis. Ditambah lagi tanpa ada perencanaan matang, cuman mengira-ngira kejadian apa yang akan terjadi tanpa persiapan apa-apa. Itu lah yang masih gw harus pelajari, meminimalisir unexpected consequences with working harder and harder.

Bismillah...
Share: